Mazda Biante Indonesia tanpa fitur i-stop

Mazda Biante Indonesia tanpa fitur i-stop

Biante yang langsung diboyong dari Jepang ini sayangnya hanya tersedia dalam satu varian saja. Selain itu, walau langsung dari negeri asalnya, MPV yang dipasarkan di Tanah Air ini tidak dilengkapi dengan teknologi idle-stop seperti yang ada di Jepang.

Fitur yang disingkat menjadi i-stop ini berfungsi menghemat bahan bakar dengan memberhentikan kerja mesin kendaraan secara otomatis ketika mobil diam dan akan hidup kembali ketika pengemudi menunjukkan gerak ingin melajukan mobil.

Mazda Biante

Pertimbangannya, pengendara sering membiarkan mesin mobil mereka menganggur di lampu lalu lintas atau ketika berhenti di kemacetan lalu lintas, terutama mereka yang berkegiatan di daerah perkotaan. Penggunaan fitur ini meningkatkan ekonomi bahan bakar sekitar 10 persen, berdasarkan 10-15 uji coba di Jepang.

Yang membedakan fitur di Mazda ini dengan fitur di mobil-mobil lain adalah ia tidak menggunakan motor elektrik, walau punya sistem kerja yang sama.

Fitur i-stop dari Mazda, di sisi lain, akan start kembali dengan dukungan sistem pembakaran pada mesin. Sistem Mazda memulai kerja mesin lagi dengan menyuntikkan bahan bakar langsung ke silinder.

Mazda Biante I-Stop

Kunci kerjanya ada pada kontrol posisi piston di silinder. Melalui sistem itu, posisi piston akan diatur ada pada titik paling optimal sehingga tidak akan terlalu berat saat memulai kerja lagi. Oleh karenanya, bahan bakar yang digunakan lebih efisien, apalagi dalam penggunaan yang cukup sering.

Dalam sebuah uji coba, selain bisa menghemat bahan bakar, waktu start lagi untuk mesin hanya membutuhkan 0,35 detik atau lebih cepat dari teknologi serupa yang memanfaatkan dukungan motor elektrik. Selain itu, kerja awal mesin tidak "kagetan" serta dinilai senyap dan mulus.

Kali ini, Mazda memang tidak memasangkannya pada varian yang dipasarkan di Indonesia. Kelak? Mungkin saja.

(kpl/why/abe)

© PT Topindo Atlas Asia 2024