Penjualan Mazda VX-1 di Jakarta kurang gairah

Penjualan Mazda VX-1 di Jakarta kurang gairah

PT Mazda Motor Indonesia membukukan prestasi penjualan yang cukup signifikan sepanjang 2013. MMI berhasil mencatat total penjualan sebesar 11.052 unit lewat ketiga produknya yang jadi animo konsumen, yaitu Mazda CX-5, Mazda Biante dan Mazda 2.

Penjualan tertinggi masih didominasi oleh All New Mazda6 yang tumbuh sebesar 65% di 2013. Sementara Mazda Biante di urutan kedua dengan pencapaian sebesar 57%, kemudian New Mazda CX-5 berada di posisi ketiga dengan total penjualan 49%.

Namun demikian penjualan kembaran Ertiga, Mazda VX-1 tidak sebagus saudaranya dari brand Suzuki. Di Jakarta Mazda VX-1 diakui tidak sebagus di kota lain di Jawa. Soal ini Mazda pun masih enggan menyebut data dan angka pejualan VX-1.

"Potensi pasar Indonesia emang besar, terutama di daerah-daerah. Ini berkat adanya desentralisasi. Penjualan Mazda VX-1 di Solo nomor 3, pokoknya di luar Jakarta oke," tandas Astrid Ariani Wijaya, Senior Marketing PT Mazda Motor Indonesia, di sela-sela media gathering, di Jakarta, Kamis (23/1).

VX-1 adalah produk MPV hasil kolaborasi Suzuki dan Mazda. Semua tampilan dan fitur yang dimiliki VX-1 tak berbeda dengan Suzuki Ertiga. Tak salah jika kedua mobil keluarga ini disebut saudara kembar. Hanya saja, saat ini VX-1 belum punya varian bertransmisi matic seperti halnya Ertiga.

Menghadapi tahun 2014 ini, Mazda mengaku optiomis meski industri otomotif nasional mengkhawatirkan efek kurang kondusif dari Pemilu. "Menjelang Pemilu semua orang perlu mobil, bagaimananya agar konsumsi dalam negeri tetap bagus. Selama masih bagus , kita masih ada peluang," ujarnya.

Di tahun 2014 ini, Mazda telah menetapkan target penjualan sebesar 12000 unit. Mazda memprediksikan bahwa di 2014 industri otomotif Indonesia akan mencatat penjualan sekitar 1,2 juta unit.

(kpl/al/nzr/sno)