Pereli Subhan Aksa pimpin otomotif Sulsel

Pereli Subhan Aksa pimpin otomotif Sulsel

Lewat proses penghitungan yang riuh penuh semangat, pereli nasional Subhan Aksa akhirnya terpilih sebagai Ketua Pengprov IMI (Ikatan Motor Indonesia) Sulawesi Selatan. Pada Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) IMI Sulsel Minggu kemarin (24/2) di Makassar, Suhan Aksa meraih suara mutlak sebanyak 40 dari jumlah peserta 64. Subhan Aksa berhasil menyisihkan saingan terberatnya Yasir Mahmud.

Di Mukernas hanya Subhan Aksa dan Yasir Mahmud yang maju ke pemilihan Ketua Pengprov IMI Sulsel. Rivalitas pendukung kedua pengusaha muda itu pun berlangsung alot begitu proses pemilihan berlangsung.

Masing-masing kubu kedua calon sibuk memperjuangkan kandidatnya dalam pemaparan sikap para anggota yang mewakili klub-klub otomotif Sulsel. Namun, suasana forum terasa agak panas seusai kedua kandidat memaparkan visi dan misi masing-masing. Adu argumentasi berlangsung sengit. Rapat diskors 10 menit dan pemilihan akhirnya disepakati dengan sistem voting.

Dalam pemaparan visi dan misinya, Subhan yang dikenal masyarakat Sulsel secara luas dengan panggilan Ubang, kembali menegaskan semangat dan keingian besarnya untuk membangun IMI Sulsel baik dari segi kualitas organisasi maupun prestasi sebagaimana ia deklarasikan pada Jumat (22/2) lalu. Untuk meningkatkan kemampuan atlet Sulsel berprestasi di kancah nasional maupun internasional, tegasnya, tak ada cara lain kecuali membangun insfrastruktur yang memadai dan modern.

“Sulsel sudah harus punya sirkuit sendiri. Dan, saya pastikan IMI Sulsel akan memiliki perangkat timing system sendiri yang berteknologi mutakhir. Itu sangat mendasar dan penting untuk membangun iklim kompetisi balap yang sehat, fair, dan profesional. Ke depan kita tak lagi harus meminjam alat itu ke Jakarta,” tegas Ubang.

Pengalaman panjangnya sebagai atlet olahraga otomotif menjadi nilai plus karena pasti sangat memahami berbagai persoalan di lapangan dan sekaligus solusinya. Kalaupun ada kekhawatiran, hanyalah soal pembagian waktu Ubang yang demikian sibuk. Tak hanya sibuk mengurusi bisnis grup Bosowa yang sudah menggurita ke berbagai sektor industri dan jasa, tapi juga lantaran keikutsertaan Ubang dalam kancah reli dunia FIA-WRC2 tahun ini di sejumlah negara.

“Ia harus bisa bagi waktu, jangan sampai IMI Sulsel justru kurang perhatian. Semoga perwujudan sirkuit yang beliau janjikan juga bisa diwujudkan karena itu adalah harapan seluruh komunitas otomotif daerah ini,” ujar salah satu seorang pengurus klub lokal.

(kpl/nzr/rd)

© PT Topindo Atlas Asia 2024