Rahasia atur dan pasang bohlam lebih terang
Rahasia atur dan pasang bohlam lebih terang
Otosia.com -
Belakangan, banyak dikenal bohlam lampu Halogen atau Xenon. Pada dasarnya, bohlam lampu ini memiliki sistem kerja mirip lampu pijar biasa. Hanya saja, jenis lampu ini diisi campuran gas tertentu sehingga membuatnya bersinar lebih terang.
Menurut Johnny, punggawa bengkel Johnny Modification di bilangan Daan Mogot, Jakarta Barat, mengaplikasi bohlam semacam ini butuh pengetahuan dasar agar diperoleh hasil sesuai yang diinginkan. Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah:
Jenis kabel dan besar arus
Biasanya kabel asli dari pabrikan berpenampang kecil dan hanya mampu menghantarkan arus sesuai besar daya bohlam yang diizinkan. Besar bohlam yang diperbolehkan tertera pada socket atau dapat dilihat di buku manual perawatan.
Kalau besar daya bohlam melebihi kapasitas yang diperbolehkan, maka diameter kabel harus lebih besar lagi. Dengan kabel jenis ini, nyala lampu akan lebih maksimal. "Bila dipaksa dengan kabel standarnya, isolasi kabel dapat meleleh karena dipaksa memenuhi kebutuhan daya yang lebih besar," jelas Johnny.
Perhatikan daya dan tegangan bohlam
Besar tegangan listrik bohlam harus sesuai pasokan tegangan listrik motor. Bila listrik motor 12 volt, maka bohlam harus 12 volt juga. Bila memakai 6 volt, dijamin langsung putus. Perhatikan pulan daya bohlam. Biasanya berkekuatan 32 watt. Bila ingin mengganti dengan jenis Halogen dan Xenon, usahakan dayanya jangan terlalu jauh dari 32 watt karena bisa menyebabkan accu tekor.
Karakteristik batok lampu
Sebaiknya tidak mengaplikasi bohlam Halogen dan Xenon di batok standar bawaan pabrikan. Jika dilanggar, bisa merusak reflektor dalam dan kaca reflektor lampu. "Apalagi bila kaca reflektor terbuat dari bahan mika bening, umurnya tak akan panjang dan cepat buram seperti terbakar. Begitu juga untuk kaca reflektor dari bahan kaca. Lama kelamaan akan berubah kuning," kata Johnny.
Pasang relay dan ambil shortcut dari accu
Jika syarat di atas dipenuhi, jangan lupa memasang dua relay untuk melipatgandakan arus datang. Satu relay untuk lampu dekat, sedangkan satunya lagi untuk lampu jauh. Hal ini untuk menjamin kestabilan sorot lampu motor dan lebih terang, karena salah satu kaki socket relay mengambil langsung dari accu.
Baca Juga
Melihat Kondisi Mesin dari Warna Oli
(kpl/tr/rd)