Uji fitur keamanan, All-New Focus ditabrakkan 12.000 kali

Uji fitur keamanan, All-New Focus ditabrakkan 12.000 kali

Teknologi keselamatan dan keamanan mobil saat ini begitu krusial demi melindungi penumpang dan menjadi pertimbangan penting konsumen untuk membeli kendaraan. Di Jepang, Eropa dan Amerika Serikat regulasi keamanan kendaraan begitu ketat.

Tak heran jika di kedua kawasan tersebut berdiri lembaga seperti European New Car Assessment Programme (EuroNCAP), National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) dan Lembaga Asuransi Keselamatan jalan Raya (IIHS) di AS.

Hasil tes benturan dan teknologi keselamatan yang diuji lembaga-lembaga tersebut menjadi acuan bagi konsumen sebelum memutuskan membeli kendaraan, sekaligus menginformasikan mobil apa yang memiliki sistem keamanan paling baik dan terburuk.

Untuk menguji seberapa efektif sistem keamanan dan keselamatan yang tersedia pada modelnya, teknisi keselamatan Ford di AS dan Jerman menguji benturan All-New Ford Focus lebih dari 12.000 kali di dunia nyata dan virtual. Tes ini bertujuan untuk membuktikan teknologi baru inovatif yang dirancang untuk melindungi penghuni dalam kecelakaan.

Sebagaimana disampaikan PT Ford Motor Indonesia (FMI), Focus baru melewati serangkaian pengujian komprehensif simulasi komputer kendaraan lengkap dan penumpang. Simulasi ini telah menjadi begitu realistis sehingga sejumlah uji benturan kendaraan fisik telah berkurang secara signifikan.

"Mengembangkan Focus untuk memenuhi standar keselamatan global telah menghasilkan peningkatan kinerja kecelakaan membantu melindungi pengguna dalam kecelakaan," kata Matt Niesluchowski, Focus Safety Manager. "Tim keselamatan Ford mendapatkan awal yang baik dalam bekerja sama di seluruh dunia, yang amat membantu dalam memastikan Focus baru memenuhi atau melebihi serangkaian peraturan keselamatan global yang kompleks."

(kpl/nzr/vin)