Yamaha Nyalakan Listrik di Tenda Pengungsian Banjir

Yamaha Nyalakan Listrik di Tenda Pengungsian Banjir

Aksi Yamaha menyikapi musibah banjir selain diwujudkan dengan mendirikan posko servis gratis di sejumlah titik, namun juga turut menyuplai listrik gratis melalui generator Yamaha bagi korban banji yang mengungsi.

Warga yang mengungsi karena rumahnya kebanjiran mendapat penerangan dari generator Yamaha di Posko Listrik Gratis. Di tenda pengungsian, Yamaha memberi penerangan yang cukup.

Yamaha Peduli

Dua Generator Yamaha berkekuatan 5.000 watt cukup buat menerangi tenda, charge handphone, bahkan untuk keperluan masak.

"Warga juga menggunakan Generator Yamaha untuk power listrik demi menjaga keamanan area lingkungan tempat tinggal mereka. Karena gelap akibat listrik padam, dibutuhkan penerangan cukup agar area lingkungan mereka tetap aman. Untuk itu kami menyediakan generator yang dapat membantu mereka," ucap Eko Prabowo, GM Promotion & Community Development PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Titik-titik tempat berdirinya Posko Listrik Gratis Yamaha diantaranya di Teluk Jambe Karawang dan Posko Kampung Pulo Jatinegara. Dengan adanya Generator Yamaha, warga sangat terbantu sehingga bisa melakukan aktivitas yang membutuhkan listrik.

Yamaha Peduli

Sementara itu, Aksi Cepat Tanggap Yamaha nasional mampir di kota-kota yang terkena banjir. Salah satunya di area Semarang dengan memberikan jasa servis gratis kepada pengguna motor all brand yang terkena kendala atau mogok akibat banjir, gratis oli mesin dan diskon 20 persen untuk penggantian spare part item tertentu.

Jika banjir terus terjadi, program Aksi Cepat Tanggap Yamaha akan dilakukan juga di area Jawa Tengah lainnya yaitu Kendal, Pekalongan, Jepara, Kudus dan Pati.

Yamaha Peduli

Sedangkan untuk musibah banjir bandang di Sulawesi Utara (Manado), Yamaha Riders Federation Indonesia (YRFI) juga memberikan bantuan sembako. Selanjutnya untuk korban musibah Gunung Sinabung meletus di Medan, YRFI juga akan turun memberikan bantuan.

(kpl/nzr/sdi)

© PT Topindo Atlas Asia 2024