Januari, Tata Motor Jual 38.173 Unit Jaguar-Land Rover

Januari, Tata Motor Jual 38.173 Unit Jaguar-Land Rover

Sepanjang Januari 2013 penjualan global Tata Motors Group, termasuk Jaguar Land Rover, mencapai angka 101.112. Penjualan kumulatif untuk fiskal berjumlah 982.110 kendaraan.

Sebagaimana dilaporkan PT Tata Motors Indonesia (TMI), penjualan global pada semua kendaraan komersial Tata – Tata Daewoo dan Tata Hispano Carrocera berjumlah 47.231 kendaraan. Sedangkan penjualan kumulatif pada kendaraan komersial untuk fiskal berjumlah 483.460 kendaraan.

Penjualan global pada semua kendaraan penumpang mencapai angka 53.881. Sedangkan penjualan kumulatif untuk fiskal berjumlah 498.650 kendaraan.

Penjualan global untuk kendaraan penumpang berjumlah 15.708 kendaraan. Sedangkan penjualan kumulatif untuk fiskal mencapai angka 498.650.

Penjualan global Jaguar Land Rover berjumlah 38.173 kendaraan. Penjualan Jaguar bulan lalu mencapai angka 6.440 dan penjualan kumulatif berjumlah 43.089 kendaraan. Sedangkan penjualan Land Rover bulan Januari mencapai angka 31.733 dan penjualan kumulatif sebesar 250.806 kendaraan. Penjualan kumulatif Jaguar Land Rover untuk fiskal berjumlah 293.895 kendaraan.

Tata Motors adalah perusahaan otomotif terbesar India dengan pendapatan terkonsolidasi sebesar US$ 32.5 milyar di 2011-12. Melalui anak perusahaan dan perusahaan rekanannya, Tata Motors telah beroperasi di Inggris, Korea Selatan, Thailand, Spanyol dan Afrika Selatan.

Di antara produk Tata Motors, terdapat juga Jaguar Land Rover, usaha yang terdiri dari dua brand Inggris yang ikonik. Tata Motors juga menjalin usaha patungan dengan Fiat di India. Dengan lebih dari 6,5 juta kendaraan Tata beroperasi di seluruh dunia, Tata Motors menyandang gelar sebagai pabrikan bus dan truk terbesar ke tiga di dunia.

Kini mobil-mobil, bus dan truk produksi Tata Motors dipasarkan di berbagai negara di Eropa, Afrika, Timur Tengah, Asia Selatan, Asia Tenggara dan Amerika Selatan.(kpl/nzr/rd)

Sumber: Otosia.com

http://top1.co.id/wp-content/uploads//2013/02/otosia_0000406679.jpg

© PT Topindo Atlas Asia 2024