Rawat ECU mobil untuk kinerja mesin lebih stabil

Rawat ECU mobil untuk kinerja mesin lebih stabil

Otosia.com -

ECU (Electronic Control Unit) merupakan komponen pintar yang terpasang pada hampir semua mobil saat ini. Komponen yang berfungsi mengatur kinerja mesin mobil ini mampu mengatur masuk dan keluarnya bahan bakar hingga fitur mesin lainnya.

Seperti layaknya perangkat elektronik lainnya, ECU ini merupakan komponen yang cukup rentan. Musuh terbesar dari ECU adalah air sama seperti musuh komponen elektronik pada umumnya. Jika ECU mengalami kerusakan, dipastikan sangat sulit untuk membetulkannya atau hampir tidak mungkin dibetulkan, dan biaya untuk pembelian ECU baru sangatlah mahal.

Oleh karena itu tidak ada salahnya kita merawat komponen elektronik yang cukup penting ini. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menjaga agar ECU tetap kering, jika Anda mencuci kendaraan Anda pastikan komponen ini tidak terkena air langsung. Temukan lokasi ECU pada mobil Anda, kemudian lapisi dengan plastik agar terlindungi.

Lokasi ECU sendiri berbeda-beda pada setiap mobil. ECU yang berada dalam interior mobil pun tak cukup aman dari kerusakan. Kelembaban yang tinggi pada interior pun dapat mempengaruhi komponen ini.

Kerja ECU yang mengatur kinerja mesin tak lepas dari penerimaan informasi. Maksudnya saat mesin melakukan pekerjaannya, ECU yang mengontrol pun mendapat timbal balik informasi mengenai kinerja mesin tersebut. Untuk itu, lakukan pengecekan pada bagian mesin mulai dari filter. Filter yang kotor akan berpengaruh pada aliran udara, aliran udara yang tidak baik akan menghambat pembacaan kinerja mesin oleh ECU dan berisiko merusaknya.

Hal selanjutnya adalah memeriksa kondisi kelistrikan kendaraan. Periksa apakah sistem listrik mobil mengalami gangguan mulai dari korosi pada terminal aki atau kabel yang mulai lapuk. Ketidakstabilan arus listrik pada kendaraan pun akan berpengaruh pada ECU. Peranti ECU yang kelebihan beban karena aliran listrik yang kurang baik berisiko cepat rusak.

(kpl/fid/sdi)