Bedanya merasakan Ferrari dan Lamborghini
Bedanya merasakan Ferrari dan Lamborghini
Setiap masa dan edisinya, baik Ferrari maupun Lamborghini menawarkan hal-hal menarik khususnya bagi para penggemarnya.
Ferrari F12 Berlinetta sendiri sebagai salah satu produk yang akan segera dipasarkan di Indonesia mengusung mesin V12 berkapasitas mesin 6.262 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 740 hp pada 8.500 rpm dengan torsi 690 Nm pada 6.000 rpm.
Sementara itu, Lamborghini yang di Jakarta baru saja meluncurkan New Gallardo dan segera akan hadir Aventador. Keduanya disebut memiliki handling yang cenderung lebih mudah dikendalikan.
Gallardo sendiri, yang terakhir dipasarkan dalam varian Spyder atau atap terbuka lipat kain, mengusung mesin 5.200 cc.
Dedy Widianto juara dari kelas GTX pada Malaysian Super Series sendiri punya sudut pandang untuk memilih di antara keduanya. Buatnya, Lamborghini lebih jinak ketimbang Ferrari.
"Di Sepang pernah pakai Ferrari. Bedanya, kalau Ferrari lebih wild mobilnya. Dia di tikungan lebih liar, kalau Lambo lebih rigid. Itu kalau menurut saya. Ferrari torsinya lebih besar," ungkapnya.
Ia pun menggambarkan bahwa itu tergantung pada selera. Ini dilihat dari pilihan salah satu rekan setimnya, Freddy Setiawan, di Supercar Forza GT3 lebih menyukai Ferrari karena keunikannya itu.
"Misalnya seperti Pak Freddy Setiawan (pembalap Forza GT3 Indonesia), dia lebih suka Ferrari. Style dia. Kalau saya lebih suka pakai Lambo. Lebih easy driving," akunya.
(kpl/why/abe)