Dijual di Indonesia, Ferrari Speciale gunakan 'sayap' F1

Dijual di Indonesia, Ferrari Speciale gunakan 'sayap' F1

Faktor performa mesin memang menjadi pembeda bagi Ferrari 458 Speciale yang baru saja dipasarkan di Indonesia. Selain fungsinya yang memenuhi standar sirkuit balap, sejumlah teknologi balap F1 juga terpasang di sini.

"Intinya adalah, seluruh performa mobil ini adalah untuk di sirkuit. Tetapi bisa dipergunakan sehari-hari di jalan raya. Beberapa teknologi diadopsi langsung dari F1," tegas Arie Christopher, CEO PT Citra Langgeng Otomotif, Official Ferrari Distributor Indonesia.

Salah satu teknologi F1 pada Speciale bisa dilihat dan dirasakan melalui 'sayap' aktif yang terpasang di bagian bumper depan dan bumper belakang. Sayap-sayap dalam 'Active aerodynamic' itu bergerak atau bekerja pada kecepatan tertentu.

Ferrari 458 Speciale

"Active aerodynamic itu memang diadopsi langsung dari F1. Itu bekerja pada kecepatan 160 km/jam. Saat itu, flap akan terbuka, dan downforce belakang akan turun. Ini memberikan downforce yang lebih kuat," urai Arie.

Sayap-sayap depan dan belakang bergerak aktif sesuai kecepatannya. Sayap depan yang terletak di bawah bumper berposisi vertikal. Seperti pintu air, sayap tersebut tetap menutup jalur udara yang datang dari depan jika kecepatan mobil masih di bawah 160-170 km/jam. Sementara itu, angin tersalurkan saja ke radiator dan keluar pinggiran bumper.

Ferrari 458 Speciale

Saat mencapai titik kecepatan tersebut, sayap membuka dan angin diserap ke dalam lantas keluar sekaligus diarahkan ke bawah untuk mendukung downforce. Setelahnya, jika kecepatan mobil mencapai 220 km/jam, sayap belakang di diffusser akan turun sehingga sedikit mengangkat bodi belakang untuk memberikan keseimbangan.

Sayap-sayap itu didukung sayap-sayap lain yang bersifat statis di bibir bawah bumper depan yang mendukung keseimbangan, sayap di bawah area depan, lalu sirip hiu di depan rongga ban-ban belakang yang mendukung manuver.

Ferrari 458 Speciale

Selain itu, ditambah juga dengan spoiler di buritan dengan area yang cukup lega, yang kesemuanya memosisikan 458 Speciale sebagai Ferrari dengan koefisien drag tertinggi (1,50), lebih tinggi dari 430 Scuderia (1,06).

(kpl/why/sdi)

© PT Topindo Atlas Asia 2024