SUV 'istimewa' Mitsubishi akan masuk Indonesia
SUV 'istimewa' Mitsubishi akan masuk Indonesia
Kabar santer terdengar dari pihak PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTBM), selaku produsen dan distributor Mitsubishi di Indonesia, bahwa SUV istimewanya akan masuk ke Indonesia.
Ya, pihaknya membenarkan kabar gembira ini. Hal ini diucapkan oleh pihak Executive Marketing Director KTBM, Rizwan Almsjah. SUV PHEV ini merupakan kendaraan pertama di dunia, maka disebutnya SUV istimewa.
Mitsubishi Outlander PHEV merupakan kendaraan berpenggerak roda 4x4 dengan menggunakan dua motor listrik, satu pada as roda depan dan satu lagi poros roda belakang.
Kelebihan dari mobil listrik ini antara lain ukurannya lebih kecil dan bobot yang semakin ringan lantaran perubahan motor listrik.
Mobil hybrid untuk pasar Jepang ini sudah diperkenalkan pada pertengahan tahun 2012 silam, mampu menghasilkan tenaga 81 hp. Berbeda dengan Mitsubishi Minicab MiEV 64 hp. Torsi maksimum motor listrik depan mencapai 137 Nm dan belakang 195 nm.
Mesin listriknya sekali isi baterai, mampu menempuh jarak total sekitar 897 km berdasarkan metode tes JC08. Mesin bensin konvensional yang digunakan memiliki 4-silinder yang menghasilkan tenaga maksimum 118 hp pada 4.500 rpm dan torsi maksimum 186 Nm pada 4.500 rpm
Ketika kendaraan dijalankan pada kecepatan tinggi, kopling yang ditempatkan pada penggerak depan, dihubungkan langsung ke mesin. Tenaga dari motor baru akan bisa difungsikan ketika mobil dan posisi membutuhkan kecepatan yang lebih serta dalam posisi jalan tanjakan.
Sumber dayanya, baterai menggunakan tipe lithium-ion yang bisa diisi ulang, tinggal colok, yang merupakan pengembangan teknologi baterai dari I-MiEV dan Minicab-MiEV.
Baterai khusus ini mampu menghasilkan energi sebesar 16 kWh. Terdiri dari 80 sel yang dihubungkan secara seri dengan hasilkan total tegangan mencapai 300 Volt dan energi 12 kWh.
Namun belum diketahui secara pasti kapan SUV ini akan dirilis di Tanah Air, lantaran masih tingginya permintaan pasar dunia, ungkap sumber KTBM tersebut. Harapan pihaknya bisa cepat masuk ke Indonesia, mengingat pasar untuk SUV sedang bergairah.
(kpl/abe)