BMW gandeng Boeing kembangkan serat karbon

BMW menggandeng perusahaan aviasi Amerika Serikat, Boeing, untuk mengembangkan teknologi serat karbon pada produk-produk otomotifnya. Kedua pihak sepakat melakukan penelitian lanjutan daur ulang serat karbon.

Peluang ini dimanfaatkan prinsipal mobil premium asal Jerman itu untuk menyaingi rival senegaranya, Volkswagen (VW), yang juga sudah punya kerjasama dengan Boeing untuk mengembangkan salah satu merek andalan mereka, Lamborghini, dengan model Aventador yang beberapa bagian di mobil supersport memakai serat karbon.

Pada tahun lalu BMW pernah melirik perusahaan serat karbon asal Jerman, SGL, meski VW telah memiliki sahamnya. Namun akhirnya BMW bersama SGL membangun pabrik serat karbon baru di Moses Lake, Washington.

Bahan serat karbon punya keistimewaan bobot yang lebih ringan 30 persen dari alumunium dan 50 persen dari baja. Menjadikannya salah satu solusi untuk memangkas bobot kendaraan dan mengurangi emisi gas buang.

BMW berencana menjual mobil listrik perdananya dengan merek turunan 'i' mulai tahun depan juga mengandalkan bahan serat karbon.

(kpl/bun)